Presiden dan Wapres Kompak Kenakan Jas dan Sarung, Hadiri Peresmian Pembukaan Muktamar ke-34 NU
DL/21122021/Lampung Tengah
----- Wakil Presiden (Wapres) K. H. Ma’ruf Amin mendampingi
Presiden Joko Widodo dalam acara Peresmian Pembukaan Muktamar ke-34 Nahdlatul
Ulama (NU) yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Darussa’adah, Lampung, Rabu
22 Desember 2021.
Dalam acara yang mengambil tema “Menuju Satu Abad NU:
Kemandirian dalam Berkhidmat untuk Peradaban Dunia” ini, Wapres nampak
mengenakan sorban putih yang dikalungkan di leher dan dipadukan dengan peci,
jas serta sarung.
Sementara Presiden mengenakan peci, jas hitam dan sarung
berwarna hijau, sesuai dengan tema acara.
Kedua Pemimpin nampak serasi jalan berdampingan memasuki
ruang acara pembukaan Muktamar dan langsung disambut dengan pemutaran lagu
kebangsaan Indonesia Raya.
Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan
bahwa NU memiliki kekuatan yang besar dalam memeratakan kesejahteraan umat.
"Pemerataan bukan sebuah hal yang gampang untuk
dilakukan, tetapi saya melihat bahwa kekuatan di NU, sekarang anak-anak mudanya
pintar-pintar, santrinya pintar-pintar, banyak keluaran dari universitas besar
dari suruh negara yang ada di dunia ini," ungkap Presiden.
"Apabila ini bisa dirajut dalam sebuah kekuatan
lokomotif, saya yakini ini bisa menarik gerbong-gerbong yang ada di bawahnya
untuk bersama-sama dalam rangka menyejahterakan kita semuanya," lanjutnya.
Menutup sambutannya, Presiden berpesan, sesuai dengan
tema yang diusung dalam muktamar kali ini, agar NU dapat terus mengawal
semangat kebangsaan dan toleransi, khususnya di negara Indonesia yang majemuk
dan dalam peran yang saat ini sedang dijalani Indonesia dalam memimpin
Presidensi G-20.
"Indonesia juga sekarang memimpin keketuaan G-20
juga ingin memengaruhi kebijakan-kebijakan dunia yang berpihak pada
negara-negara miskin, negara berkembang, negara kecil dalam segala hal utamanya
dalam radikalisasi, perubahan iklim, dan ekonomi hijau," tutur Presiden.
"Oleh karena itu, kita semuanya harus siap dan kita
bersama-sama NU untuk peradaban dunia dan Indonesia," pungkasnya.
Pembukaan Muktamar ditandai dengan pemukulan rebana oleh
Presiden Joko Widodo, Wapres, Menteri Sekretaris Negara, Menteri Agama, Rais
A'am PBNU, Ketua Umum PBNU, serta Gubernur Lampung secara bersamaan dan
diakhiri dengan pembacaan doa oleh K.H. Muhsin Abdillah.
Selain Wapres, Hadir dalam acara ini Ibu Negara Iriana
Joko Widodo, Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 M. Jusuf
Kalla, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas,
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Rois A'am PBNU Miftachul Akhyar, Ketua Umum
PBNU Said Aqiel Siradj, serta para pengurus PBNU Pusat, Wilayah, Cabang dan
perwakilan pengurus PBNU internasional dari 13 negara. (ril/ Setwapres)
Comments